Manfaat Membaca Majalah Bisnis | Suhardi Rizal

Majalah bisnis kini banyak macamnya. Selain berformat majalah, beberapa diantaranya juga hadir berformat tabloid. Waktu terbitnya pun berbeda-beda. Ada yang sebulan sekali, ada yang per dua minggu bahkan ada yang terbit seminggu sekali.

Pengelola majalah bisnis juga terdiri dari berbagai kalangan. Ada yang memang berasal dari kalangan bisnis, pers namun ada juga yang berasal dari institusi, misalnya departemen atau universitas.

Majalah bisnis diminati banyak kalangan. Selain pebisnis, majalah ini juga dibaca para calon wirausaha yang ingin mulai berbisnis. Banyak manfaat yang diperoleh dari sebuah majalah bisnis. Manfaat tersebut antara lain :

Menambah Ilmu dan Info Baru Dunia Bisnis

Manfaat utama majalah bisnis tentu saja sebagai info dunia bisnis. Banyak rubrik-rubrik yang bermanfaat bagi para pebisnis maupun calon pebisnis. Misalnya pembahasan suatu bisnis yang sedang atau akan trend. Ini membantu para pebisnis  untuk mengetahui seluk beluk suatu bisnis baru dan mengambil keputusan penting menyangkut bisnis tersebut. Apakah suatu bisnis menguntungkan? sehingga memutuskan untuk bergabung. Atau sebaliknya, menunggu perkembangan lebih lanjut.

Info Franchise

Di majalah bisnis juga kerap dibeberkan beberapa perusahaan yang menerapkan sistem franchise dalam pengembangan usahanya. Bagi para calon pebisnis atau pebisnis pemula, pola bisnis secara franchise adalah cara termudah terjun ke dunia bisnis.

Dengan mengambil suatu franchise mereka tidak perlu menyiapkan prosedur dan hal-hal lain menyangkut produk tersebut. Mereka tinggal bergabung sebagai franchisee (pemakai hak merek) dan bisnis pun langsung berjalan. Memang ada sejumlah kompensasi yang harus diberikan kepada pemilik merek sebagai biaya pemakaian hak franchise.

Sebaliknya majalah bisnis juga penting bagi para franchisor (atau pemegang merek) untuk mengiklankan bisnis mereka. Dengan pemuatan di majalah bisnis, bisnis mereka dapat berkembang tanpa harus mengeluarkan modal besar seperti pengembangan bisnis konvensional.

Rubrik Tanya Jawab

Suatu majalah bisnis juga sering menyediakan rubrik tanya jawab. Misalnya rubrik tanya jawab hukum, pemodalan, dan lain-lain. Pembaca atau pebisnis dapat menggunakan rubrik tanya jawab ini untuk bertanya hal-hal yang sekiranya berhubungan dengan bisnis mereka atau mengambil pelajaran dari pertanyaan pembaca lain.

Profil Pebisnis Sukses

Manfaat lainnya dari majalah bisnis adalah pemuatan profil pebisnis sukses. Para pembaca dapat mengambil cerita dan hikmah dari perjalanan sukses seorang pebisnis. Dapat juga menjadikan sebagai penambah semangat untuk berbisnis.
Beberapa contoh majalah bisnis dan tabloid bisnis antara lain majalah SWA, Marketing, Info Franchise, Forbes, Global Finance, Tabloid Peluang Usaha dan Kontan.

Pengelolaan Iklan pada Majalah Bisnis

Majalah bisnis bicara tentang perihal bisnis. Namun, majalah tidak bisa hidup tanpa iklan. Maka dari itu. Majalah bisnis yang sukses pun harus bisa memberi contoh berbisnis dengan iklan yang baik. Jadi tidak sekedar pepesan kosong, dan beromong kosong dengan segala nasihat bisnis, tapi jeblok dalam iklan untuk media sendiri.
So.. langsung saja. Tips terbaik untuk melakukan iklan majalah bisnis yang sukses adalah untuk membuat semua iklan yang berbeda, unik, ringkas, dan ditargetkan untuk pelanggan potensial sebagaimana iklan dalam media non bisnis. Ini berarti melakukan penelitian menyeluruh ke dalam kedua iklan yang disajikan oleh para pesaing serta penonton iklan sedang mencoba untuk mencapai target nya.
ini berarti sesering mungkin melokasikan upaya iklan untuk majalah bisnis apabila target pasar tengah membaca berdasarkan kecendrungannya. Misalnya, iklan tentang seseorang dengan solusi mobilitas pemasaran baru untuk para manula akan menempatkan iklan di bagian majalah yang juga ditujukan untuk para manula.
iklan majalah Bisnis yang baik menggabungkan foto menarik dan grafis dengan konsep yang unik dan ditulis dengan baik copy. Semua elemen dari iklan bekerja sama untuk menciptakan pesan keseluruhan. Apakah iklan harus inovatif dan mencolok atau soft dan sederhana akan sangat tergantung pada jenis produk atau jasa yang diiklankan dan penonton untuk produk atau layanan.

Pemilik media harus menjaga ini dalam pikiran ketika memilih foto dan menulis copy. Menjadi lucu dan cerdas dapat bekerja dengan baik ketika menulis iklan untuk pakaian atau teknologi baru yang menyenangkan, tetapi umumnya lebih baik untuk tetap dengan dasar "ke titik" pesan ketika menulis untuk sesuatu seperti asuransi atau perawatan medis.

Iklan majalah bisnis harus mencakup informasi yang cukup untuk membiarkan konsumen tahu apa yang sedang dijual dan mengapa mereka harus membelinya. Bagaimana mendalam iklan tersebut akan tergantung pada ukurannya. Sebuah iklan sidebar kecil atau bisnis kartu berukuran iklan di belakang sebuah majalah perdagangan akan singkat dan to the point.
Iklan ini mungkin termasuk judul, deskripsi satu atau dua kalimat kecil dari manfaat kunci produk, dan informasi kontak sehingga pelanggan dapat meminta informasi lebih lanjut. Iklan yang lebih besar mungkin berisi informasi lebih lanjut tertulis, atau dapat menggunakan foto dan grafis lebih liberal.

Ini juga merupakan ide yang baik untuk fokus pada satu titik kunci ketika melakukan iklan majalah bisnis. Sementara setiap produk atau layanan diragukan lagi memiliki banyak fitur dan manfaat yang bisa dibahas, yang terbaik untuk memilih hanya satu untuk fokus pada iklan. Fitur ini dipilih harus sesuatu yang berbeda dari apa yang ditawarkan oleh pesaing, atau fitur umum ditampilkan atau dibahas dengan cara baru.

Penulis iklan harus fokus pada manfaat dalam judul dan awal dari semua copy tubuh. Pelanggan biasanya tidak ingin tahu tentang fitur produk kecuali fitur tersebut secara langsung berhubungan dengan sesuatu yang mereka inginkan atau butuhkan, dalam tambahan di bagian lengkap advesary misalnya. Nah, memang tidak jauh beda dengan pengurusan iklan pada majalah biasa. Tetapi, iklan dari majalah bisnis, akan lebih di sorot dan menunjukkan prestise.

Sindikasi Kolumnis Majalah Bisnis

Seorang kolumnis sindikasi adalah seorang penulis yang menghasilkan artikel pendek teratur, biasanya pada tema tertentu atau subjek, dan menjual mereka ke layanan yang mendistribusikan mereka untuknya. Distribusi biasanya mencakup banyak publikasi. Koran layanan sindikasi biasanya mendistribusikan materi atas wilayah geografis yang luas. Layanan sindikasi online biasanya menyediakan feed kolom ke situs internet, termasuk surat kabar, majalah, dan situs blog.

Meskipun kolumnis biasanya dianggap sudah mulai menulis kolom-karirnya di sebuah koran lokal kecil, hal ini tidak selalu prasyarat untuk sindikasi. Beberapa kolumnis menyerahkan pekerjaan mereka untuk surat kabar individu dan layanan sindikasi sebelum diterbitkan di tempat lain. Jika surat kabar atau jasa memutuskan untuk menerbitkan kolom dan diterima dengan baik, sering menjadi kunci keberhasilan kolumnis itu.

Bagi kolumnis majalah bisnis tidak jauh berbeda. Biasanya yang melakukan sindikasi serius adalah mereka yang profesional di bidang bisnis dan bergerak dalam jasa konsultan perusahaan. Tulisan mereka yang di muat pada majalah menunjukkan kredibilitas dan prestise dari segala pemikiran, evaluasi, tinjauan, dan analisis dari si kolumnis.

Kita punya kolumnis media yang juga melakukan sindikasi di majalah bisnis. Misalkan Hermawan Kertajaya, Ichanudin Noorsy, dan untuk sindikasi internasional kita mengenal tulisan tulisan dari Naisbitt.